Bagi Anda yang merupakan pecinta tanaman, istilah pohon bonsai tentu sangat familiar di telinga. Berasal dari Jepang, bonsai adalah tumbuhan yang dikerdilkan dan ditanam di dalam pot dangkal. Teknik dan cara membuat bonsai cukup terkenal karena terbukti mampu menghasilkan tanaman yang unik dan menarik. Untuk Anda yang tertarik dengan tanaman bonsai, tak ada salahnya belajar tips dan triknya berikut ini.
Ada beberapa langkah dan cara membuat bonsai yang bisa dilakukan oleh pemula. Selain itu, ada pula peralatan dan bahan yang harus Anda siapkan sebelum belajar membuat bonsai. Apa saja? Yuk simak metode dan cara membuat bonsai berikut.
Alat dan Bahan Membuat Bonsai
Sebelum mempelajari cara membuat bonsai, ada baiknya Anda mempersiapkan dahulu beberapa alat dan bahan yang diperlukan. Yuk intip perlengkapan yang dibutuhkan untuk menciptakan bonsai idaman berikut.
1. Tanah
Tanah merupakan media tanam paling penting dalam teknik membuat bonsai. Pastikan untuk selalu menggunakan tanah yang gembur dan subur agar tanaman bonsai dapat tumbuh dengan baik. Caranya, pilih tanah berwarna coklat kehitaman dengan tekstur yang tidak terlalu padat, serta mengandung banyak cacing di dalamnya.
Anda bisa menemukan tanah yang gembur dan subur dimanapun. Namun, biasanya orang menggunakan tanah subur yang berada di kebun atau di bawah pepohonan rindang. Pastikan juga untuk membersihkan tanah sebelum dimasukkan ke dalam pot.
2. Pupuk
Pupuk bermanfaat sebagai sumber nutrisi bagi pohon bonsai. Dibandingkan pupuk kompos, banyak orang lebih memilih menggunakan pupuk kandang sebagai salah satu media tanam dalam teknik membuat bonsai.
Sebelum memberi pupuk pada bonsai, Anda perlu memastikan kondisinya sudah matang dengan sempurna, tidak memiliki bau menyengat, dan berwarna kehitam-hitaman. Sesuaikan juga jumlah pupuk yang digunakan dengan jenis tanaman bonsai. Tidak semua jenis tanaman bonsai akan tumbuh subur jika diberi pupuk yang terlalu banyak.
3. Pasir
Dalam menyiapkan media tanam untuk bonsai, Anda juga memerlukan pasir. Penambahan pasir pada teknik membuat bonsai berguna untuk mencegah genangan air dan mempermudah air masuk. Jenis pasir yang dapat Anda gunakan adalah pasir gunung atau pasir sungai.
4. Pot
Biasanya, pohon bonsai ditanam di dalam pot yang berbentuk gepeng. Bentuk pot untuk tumbuhan bonsai bermacam-macam, bisa lebar dengan bentuk bundar, segitiga, atau persegi panjang.
Jangan lupa untuk menggunakan pot yang memiliki lubang pembuangan air agar tanah tidak terlalu basah. Tanah yang terlalu basah akan membuat tanaman bonsai menjadi cepat layu dan mati.
5. Gunting khusus berkebun
Batang tanaman bonsai cukup tebal dan sulit dipotong. Sehingga, Anda perlu menggunakan gunting khusus berkebun untuk mempermudah kegiatan pemangkasan pohon bonsai. Dalam teknik membuat bonsai, pastikan Anda memakai gunting yang bersih dan steril agar tanaman bebas dari penyebaran penyakit.
6. Tang
Pengaplikasian cara membuat bonsai kelapa, tang dibutuhkan untuk memotong kawat atau kabel dan melepasnya setelah tahap pembentukan tanaman selesai. Di samping itu, tang juga berguna dalam pemangkasan cabang, akar, dan batang yang keras.
Baca juga: 13 CARA MEMBUAT TAMAN DEPAN RUMAH MINIMALIS TAPI TETAP ASRI!
7. Kabel atau kawat
Saat menerapkan cara membuat bonsai kelapa, diperlukan kabel atau kawat kuat agar terbentuk tanaman yang sesuai keinginan. Ada dua jenis kabel yang bisa Anda gunakan, yakni jenis aluminium dan tembaga anil.
Tipe kabel aluminium biasanya digunakan untuk bonsai dengan cabang muda. Sedangkan kabel tembaga anil bersifat lebih kuat sehingga cocok untuk cabang dan batang bonsai yang lebih tua dan tebal. Jika kesulitan, Anda bisa menemukan kawat bonsai yang dijual di toko alat tanaman.
Cara Membuat Bonsai
Setelah menyiapkan alat dan bahan, selanjutnya Anda akan mempelajari cara membuat bonsai. Tak perlu khawatir, cara membuat bonsai berikut cukup sederhana dan mudah untuk dilakukan bahkan bagi para pemula yang belum terlalu mahir.
1. Memilih tanaman
Cara membuat bonsai yang pertama adalah memilih jenis tanaman. Tidak semua jenis tumbuhan dapat dijadikan bonsai. Pertama, pastikan bahwa tanaman yang akan dijadikan bonsai merupakan tumbuhan dikotil, mampu berumur panjang, dan tahan hidup dalam berbagai kondisi.
Kriteria ini diperlukan karena dalam teknik membuat bonsai, tanaman akan mengalami banyak proses seperti diikat dengan kawat, pemotongan batang, diletakkan di pot yang sempit, dan diberi sedikit nutrisi.
Selain itu, pilih juga tanaman yang mempunyai bentuk indah. Beberapa ciri tanaman yang tepat dijadikan bonsai adalah mempunyai bunga yang indah, berdaun rindang, dan bentuk batang menarik.Beberapa jenis tanaman cantik yang bisa dibuat bonsai adalah bougenville, beringin, adenium, azalea, delima, anting putri, santigi, maupun cemara. Masing-masing jenis bonsai memiliki tampilan unik yang indah dan menarik.
Di samping tanaman dikotil, ada juga beberapa jenis tumbuhan monokotil yang bisa dijadikan bonsai, seperti perdu, bambu, semak, dan bibit kelapa. Sebelum mempelajari cara membuat bonsai kelapa dan tanaman monokotil, Anda bisa mencoba mengembangkan bonsai dari tumbuhan dikotil.
2. Mengisi media tanam di dalam pot
Penerapan cara membuat bonsai, Anda perlu mengisi pot dengan empat lapis media tanam. Media pertama yang berada di dasar pot adalah batu kedap air. Kemudian, berikan campuran tanah dan bebatuan berukuran kecil di atasnya. Pada lapisan ketiga, tambahkan tanah lunak atau pasir agar air mudah keluar dari pot. Dan yang terakhir, letakkan lapisan tanah yang gembur, subur, dan penuh humus dengan tebal maksimal 35 cm di atas pot.
3. Proses menanam bonsai
Setelah media tanam di dalam pot telah siap, selanjutnya adalah menanam bakalan bonsai. Cara membuat bonsai saat tahap penanaman cukup mudah sebab Anda hanya perlu menancapkan calon batang di tengah pot. Kemudian, siram bakalan batang yang telah ditancapkan dengan sprayer secara hati-hati. Saat mengaplikasikan cara membuat bonsai kelapa, pastikan untuk menggunakan air yang bersih, mempunyai pH netral, dan tidak berlumpur.
Lakukan proses penyiraman hingga air mulai keluar dari bawah pot. Selanjutnya, letakkan pot tanaman bonsai di lokasi yang teduh dan mendapat jumlah sinar matahari yang ideal. Selama proses awal pertumbuhan, tutup tanaman bonsai dengan plastik transparan agar bibitnya lebih cepat berkembang.
4. Merawat tanaman bonsai dewasa
Untuk membentuk tampilan pohon bonsai yang diinginkan, Anda dapat menggunakan kabel atau kawat yang kuat. Anda bisa mulai membentuk bonsai saat batangnya sudah kuat dan mulai tumbuh.
Caranya, cukup potong cabang yang tidak diperlukan, biasanya terletak di bagian dekat puncak pohon bonsai. Kemudian ikatkan cabang lainnya menggunakan kawat sambil mengarahkannya ke bentuk yang diinginkan.
Selain berguna untuk membentuk pohon, cara membuat bonsai kelapa dengan kawat atau kabel juga berfungsi untuk menjaga ukuran batang agar tetap kerdil.
Di samping itu, Anda juga harus memangkas titik tumbuh yang tidak diinginkan. Caranya, cukup potong ranting sedekat mungkin dengan kuntum, kemudian tutup lukanya menggunakan parafin.
5. Bonsai yang sempurna
Agar didapatkan bentuk yang sempurna, diperlukan teknik membuat bonsai yang tepat dan perawatan selama bertahun-tahun. Tak hanya indah dan mempunyai daun lebat, tanaman bonsai ideal harus memiliki ukuran bunga dan batang yang seimbang seperti tumbuhan aslinya.
Itulah informasi lengkap tentang cara membuat bonsai untuk pemula, lengkap dengan langkah perawatannya. Agar pohon bonsai tampil semakin indah, padukan juga dengan konsep dan tema kebun yang tepat. Anda pun bisa mengkombinasikan bonsai dengan jenis tanaman lain untuk membuat taman di rumah menjadi lebih hidup.
Di samping cara membuat bonsai, iCreate juga menghadirkan bermacam-macam artikel seputar desain rumah. Tak hanya itu, iCreate pun jual berbagai furniture berkualitas terbaik. Selain perabot rumah tangga, iCreate mempunyai koleksi aksesoris maupun perlengkapan kantor. Yuk segera kunjungi beranda iCreate sekarang dan temukan beragam penawaran menarik khusus untuk Anda hari ini!
Baca juga: CARA MENATA TAMAN DEPAN RUMAH & IDE DESAIN TERBARUNYA